Suplemen Kulit Rivilite – Kebiasaan Yang Membuat Kulit Menjadi Kering

113

Suplemen Kulit Rivilite – Kulit kering sering terjadi dengan ciri kulit berwarna kemerahan, terasa tegang serta mudah muncul rasa gatal atau pering saat terkadi gesekan ringan maupun ditengah suhu udara dingin. Continue reading “Suplemen Kulit Rivilite – Kebiasaan Yang Membuat Kulit Menjadi Kering”

Vitamin Nat C – Tips Atasi Flu di Musim Hujan

flu
Vitamin Nat C 

Vitamin Nat C – Memasuki musim penghujan, sinar matahari sore hari terganti oleh derasnya hujan. Namun, cuaca yang seperti inilah yang biasanya menyebabkan daya tahan tubuh melemah. Dengan kondisi seperti ini, tubuh dipaksa untuk beradaptasi dengan perubahan cuaca yang ekstrem sehingga membuatnya mudah terserang penyakit seperti flu.

Walaupun terlihat sepele, gejala flu juga tentunya akan menganggu aktivitas Anda, mulai dari sakit kepala, keluar lendir terus menerus, batuk, demam hingga mual. Agar tidak semakin parah, tim Mega We Care akan memberikan beberapa tips mengatasi flu, diantaranya:

  1. Memperbanyak Asupan Cairan

Langkah awal yang perlu Anda lakukan adalah memastikan tubuh agar tidak melakukan aktivitas berat dan siapkan waktu untuk beristirahat. Anda juga harus memastikan tubuh supaya mendapatkan banyak cairan. Cairan tersebut bisa Anda dapatkan melalui air putih.

  1. Mandi Air Hangat

Sebaiknya Anda mandi dengan air hangat ketika terserang flu. Hal ini dikarenakan udara yang beruap bisa membasahi dan mengurangi lendri di sinus Anda. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan garam untuk menguragi rasa sakit atau nyeri pada bagian tubuh tertentu.

  1. Minum Air Jahe

Seperti yang sudah diketahui bersama, air jahe bisa menimbulkan rasa hangat dari dalam tubuh ketika dikonsumsi. Tidak hanya itu, air jage juga bisa mengurangi rasa sakit otot yang menegang akibat gejala flu dan batuk.

  1. Konsumsi Madu

Tidak banyak yang tahu, madu memiliki khasiat antibakteri dan antimikrobial. Menurut penelitian, mengkonsumsi 10 gram madu sebelum tidur mampu mengurangi frekuensi batuk.

  1. Konsumsi Sumber Vitamin C

Vitamin C memiliki peranan penting dalam tubuh, termasuk juga meningkatkan sistem imun. Untuk mendapatkan sumber vitamin C, Anda bisa konsumsi buah-buahan dan sayurang yang mengandung banyak vitamin C seperti, anggur, jeruk,brokoli serta sayuran hijau lainnya.

Itulah beberapa tips mengatasi flu di musim hujan. Untuk mencukupi vitamin C dalam tubuh, Anda bisa mengkonsumsi multivitamin tambahan Vitamin Nat C dari Mega We Care. Nat C mengandung kombinasi vitamin C 1.000 mg sehingga mampu meningkatkan sistem imun dalam tubuh.

Siloam Hospitals – Sering Konsumsi Minuman Bersoda? Ini Dampak Buruknya!

minuman bersoda
Siloam Hospitals

Siloam Hospitals – Minuman bersoda memang nikmat, terlebih mengkonsumsi nya saat cuaca sedang panas dan terik. Kebanyakan otrang yang mengkonsumsinya akan merasa sensasi dingin minuman tersebut sampai ke otak sehingga membuat pikiran menjadi lebih segar.

Namun, pakar kesehatan mengatakan bahwa minuman bersoda termasuk dalam minuman yang tidak sehat bagi tubuh karena bisa menyebabkan dampak buruk bagi organ ginjal.  Untuk itu, tim Siloam Hospitals akan memberikan informasi apa saja dampak buruk soda terhadap kesehatan ginjal, berikut diantaranya:

  1. Sodium

Tahukah Anda? Soda mengandung mineral yang disebut sodium. Sodium inilah yang bisa meningkatkan risiko Anda terkena penyakit ginjal kronis. Penyakit ginjal kronis ialah ketidakmampuan ginjal untuk menyaring limbah dari tubuh dan meningkatkan risiko penumpukan racun dalam darah.

  1. Asam Fosfat

Selain sodium, soda juga mengandung banyak asam fosfat. Asam fosfat berdampak buruk bagi ginjal karena bisa mempengaruhi pembentukan batu ginjal di dalam saluran kemih.

Selain itu, asam fosfat juga bisa mengikat mineral lain seperti kalsium, sehingga menyebabkan pembentukan batu ginjal.

  1. Pemanis Buatan

Diet soda merupakan salah satu minuman yang diklaim bebas gula. Namun, yang perlu Anda ketahui adalah kandungan gula dalam pemanis buatan lebih tinggi daripada gula normal.

Menurut penelitian, minuman diet soda memiliki efek yang negatif pada fungsi ginjal. Alasannya, jika Anda mengkonsumsi diet soda dua kali sehari maka akan terjadi peningkatan dua kali lipat dalam kemungkinan penurunan fungsi ginjal.

  1. Sirup Jagung

Perlu Anda ketahui, sirup jagung yang terkandung dalam soda memiliki efek negatif pada ginjal karena kandunga fruktosa yang tinggi di dalamnya. Tidak hanya itu, sirup jagung juga mengandung banyak kalori yang bisa menyebabkan penyakit ginjal dan meningkatkan tekanan darah.

  1. Kafein

Seperti yang sudah diketahui, hampir semua soda tentunya mengandung kafein di dalamnya dan tentunya tidak memiliki efek positif bagi ginjal. Alasannya, kafein menjadi zat yang bisa meningkatkan tekanan darah hingga menyebabkan peningkatan risiko penyakit ginjal.

Itulah beberapa dampak buruk minuman soda bagi ginjal. Dengan demikian, bisa dikatakan bila minuman soda tidak hanya berdampak pada ginjal, tapi juga bisa menyebabkan obesitas dan pemanis buatan yang terkandung di dalamnya bisa memicu kanker.

Bila Anda sering mengkonsumsinya bahkan hampir setiap hari, segera konsultasikan kesehatan ginjal Anda pada dokter urologi atau dokter ginjal di Rumah Sakit Siloam untuk mendapatkan penanganan sejak dini. Untuk pendaftaran Anda bisa menghubungi 1500181.

Suplemen Kulit Rivilite – Lebih Baik Kandungan AHA Atau BHA Untuk Eksfoliasi Kulit Wajah?

Suplemen Kulit Rivilite
Suplemen Kulit Rivilite

Suplemen Kulit Rivilite – Sel kulit mati yang menumpik pada wajah membuat kulit nampak kasar serta kusam. Guna mengatasinya, diperlukan eksfoliasi, yakni proses pengangkayan sel kulit mati dengan cara pengelupasan secara halus. Continue reading “Suplemen Kulit Rivilite – Lebih Baik Kandungan AHA Atau BHA Untuk Eksfoliasi Kulit Wajah?”

Siloam Hospitals – Bagian Saraf Rusak Sebabkan Mati Rasa?

Kenali Lebih Dalam Serangan Mati Rasa
Siloam Hospitals 

Siloam Hospitals – Tak bisa di pungkiri, tentunya sebagian orang pernah merasakan mati rasa pada bagian tubuh tertentu. Mati rasa yang menyerang biasanya membuat tidak nyaman karena kerap di sertai oleh kesemutan, rasa perih atau seperti di tusuk-tusuk jarum.

Sebenarnya, kondisi seperti ini tidaklah berbahaya dan bersifat sementara. Namun, yang perlu di khawatirkan adalah penyebab mati rasa seperti tumor dan stroke. Kondisi tersebut dikarenakan berpotensi sangat fatal bila tidak segera di tangani.

Umumnya, mati rasa disebabkan oleh kerusakan beberapa bagian saraf atau cabang saraf tunggal yang terletak di ujung saraf tubuh. Selain itu, mati rasa juga bisa terjadi apabila saraf tersebut mengalami iritasi atau tertekan.

Perlu diketahui, mati rasa yang tidak berbahaya biasanya disebabkan oleh adanya tekanan di bagian tubuh dalam waktu tertentu, seperti ketika Anda duduk dengan kaki bersila, tidur dengan kepala di taruh di tangan atau berdiam diri pada satu posisi dalam waktu yang lama.

Selain beberapa yang disebutkan, mati rasa juga bisa disebabkan oleh masalah kesehatan seperti berikut ini, yakni:

– Diabetes

– Penyakit saraf (myelitis & ensefalitis)

– Herpes zoster

– Kekurangan vitamin B

– Tumor yang menekan otak atau saraf

– Kusta

– Vaskulitis (peradagan pada pembuluh darah)

– Sifilis

Efek samping pengobatan kanker, seperti kemoterapi dan terapi radiasi.

Dan masih banyak lagi.

Lalu, kapan waktu yang tepat memeriksakan diri ke dokter?

Sebaiknya, Anda segera mengunjungi rumah sakit ketika mati rasa yang dialami disertai dengan linglun, sulit bicara, kejang otot, pusing serta kelumpuhan atau tidak bisa bergerak. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter saraf di Rumah Sakit Siloam. Untuk itu, silahkan melakukan pendaftaran terlebih dahulu dengan menghubungi 1500181.

 

 

Vitamin Nat C – Berbagai Jenis Makanan Untuk Mencegah Penuaan Dini

penuaan dini
Vitamin Nat C 

Vitamin Nat C – Kebanyakan orang menginginkan kulit wajah yang kencang dan sehat. Dengan begitu, tentunya akan terlihat selalu awet muda sehingga rasa percaya diri pun akan meningkat, terlebih bila bertemu dengan orang lain.

Nyatanya, ada sebuah kondisi yang menjadi masalah untuk wajah, yakni penuaan dini. Penuaan dini adalah sebuah proses atau kondisi wajah yang mengalami keriput dan menua di usia muda.

Umumnya, penuaan merupakan hal yang wajar terjadi bila telah lanjut usia, tetapi bila penuaan dini menjadi proses tidak alami sehingga menyebabkan banyak orang takut jika mengalaminya.

Namun, Anda tidak perlu khawatir pada kondisi tersebut karena ada cara untuk mencegah terjadinya penuaan dini, seperti menerapkan pola makan sehat. Kali ini, tim Mega We Care akan memberikan informasi apa saja makanan yang bisa mencegah terjadinya penuaan dini, berikut diantaranya:

Kacang-Kacangan

Tahukah Anda? Berbagai jenis kacang seperti almond, kacang merah, kacang tanah dan sebagainya menjadi jenis makanan yang dipercaya mampu mencegah penuaan dini secara alami. Tidak hanya kaya akan protein, kacang-kacangan juga mengandung omega 3 yang berfungsi untuk menjaga kulit dari radikal bebas dan paparan sinar matahari.

Cokelat

Siapa yang tidak kenal dengan coklat? Makanan manis yang satu sangat digemari oleh banyak orang, terutama wanita. Di balik rasa manisnya, ternyata cokelat bisa digunakan untuk mencegah penuaan dini. Namun, Anda disarankan untuk mengkonsumsi dark cokelat karena rendah gula dan lemak.

Bayam

Bayam merupakan salah satu jenis sayuran yang cukup populer dan banyak digemari. Selain itu, bayam juga baik bagi kesehatan karena membantu dalam peremajaan kulit. Kandungan fitonutrien di dalamnya juga mampu menangkal siar matahari yang membahayakan kulit.

Delima

Perlu Anda ketahui, buah delima memiliki manfaat baik untuk kesehatan kulit, terutama wajah. Alasannya, delima memiliki kandungan polifenol dan Vitamin C yang bisa melawan radikal bebas serta mengangkat sel kulit mati. Selain itu, dengan mengkonsumsi delima juga menjadikan wajah Anda terlindungi dari paparan sinar matahari yang membuat kusam.

Itulah beberapa makanan yang bisa mencegah dan mengatasi penuaan dini. Selain mengkonsumsi buah delima untuk mendapatkan Vitamin C, Anda juga bisa konsumsi Vitamin Nat C dari Mega We Care.

Nat C mengandung kombinasi Vitamin C 1.000 mg yang mampu memenuhi kebutuhan vitamin C setiap harinya. Saat ini, Nat C sudah tersedia di seluruh Indonesia sehingga memudahkan Anda untuk mendapatkannya.