Apa Perbedaan Antara Lantai Granit Dengan Keramik?

Ada banyak orang-orang yang menanyakan tentang keunggulan lantai granit dan keramik, apa bedanya? Tentu saja ada dan fungsinya sama yaitu untuk lantai rumah.

Tidak bisa dipungkiri terlebih para konsumen sudah sangat maju sekali dan selalu mengikuti tren yang ada. Ya, granite tile merupakan salah satu tren kini.

Maka, berikut ini akan kami berikan penjelasan mengenai keunggulan dari granite tile, agar Anda tahu apa perbedaannya dan memutuskan jenis lantai apa yang cocok.

Granite tile sendiri sudah mulai trend di Indonesia pada sekitar tahun 95, dimana ukurannya ada 60×60 hingga 120×120. Perkembangan pemakaian granite tile sangat pesat hingga menggeser penggunaan keramik biasa. Bagaimana cara menilainya?

Kekuatan Tile

Jelas granite tile memiliki body yang lebih kuat dan keras dibandingkan dengan keramik biasa, hal ini bisa dibuktikan pada saat melakukan pemotongan kedua jenis lantai tersebut menggunakan alat grinda. Granite tile diproduksi melalui proses pembakaran yang lebih besar dibandingkan keramik, sehingga penyatuan material lebih padat dan sempurna.

Kilap Pada Tile

Diukur menggunakan alat gloss meter khusus untuk mengukur tingkat kekilapan permukaan suatu benda, menyimpulkan bahwa granite tile dan keramik biasa mencapai skala 60 – 80 . Hal ini berarti kedua jenis lantai tersebut memiliki kilap yang sama, tapi bedanya kilap granite tile terlihat sempurna karena melalui proses pemolesan dan beda dengan keramik yang tampak bergelombang karena hanya di lapisi glasur tanpa proses pemolesan.

Anti Goresan

Keramik yang hanya di lapisi glasur hanya untuk mengkilap tidak akan tahan terhadap goresan, contohnya gesekan pada saat memindahkan furniture, alas sepatu yang berpasir dan lain-lain. Namun Granite tile yang tidak dilapisi glasur dan melalui proses pemolesan memiliki permukaan mengkilap dan jauh lebih tahan goresan untuk segala jenis benda.

Anti Noda

Keramik yang biasa kuat terhadap jenis noda karena tidak memiliki pori-pori, sedangkan granite tile terdapat 2 jenis. Pertama, granite tile generasi 1 yang tidak tahan noda karena pori-porinya menyerap cairan sehingga menimbulkan flex. Kedua, granite tile generasi 2-3 sama sekali tidak menyerap noda karena pori-porinya sudah ditutup melalui proses crystalisasi jadi sama seperti keramik biasa “Anti Noda”.

Perawatan

Untuk keramik yang tidak tahan goresan lama kelamaan permukaannya akan kotor dan mudah kusam, tidak akan bisa diperbaiki lagi kecuali ganti baru. Sedangkan untuk granite tile tidak masalah jika tampak kusam, karena granite tile tahan terhadap noda.

Harga

Tentu saja untuk harga keramik lebih murah dibandingkan dengan granite tile jika dilihat dari keunggulan masing-masing jenis. Seperti kata pepatah “Ada harga, Ada kualitas” ini berlaku untuk membandingkan keramik dan granite tile.

Jadi, jenis tile manakah yang menjadi pilihan Anda untuk hunian ? Jika ingin granite tile yang berkualitas sudah pasti pilih Indogress untuk Anda.

Leave a comment